LIGONEWS.ID, GORONTALO – Tim nine one – one (911) Hotman Paris Hutapea yang juga merupakan kuasa hukum Ifana Abdulrahman mendatangi DPRD Kabupaten Gorontalo. Selasa (15/08/2023).
Kedatangan tim 911 langsung disambut oleh Ketua DPRD Syam T Ase, Wakil Ketua Irwan Dai, Roman Nasaru dan Anggota DPRD lainya. Usai pertemuan tersebut, tim 911 dihadapan awak media menjelaskan maksud dan tujuan kedatangan mereka.
“Kami ingin bersilaturahmi dengan anggota DPRD Kabupaten Gorontalo dan menanyakan perihal laporan client kami yang pernah ada di tahun 2022 disini (dprd,read) untuk kelanjutanya seperti apa. Kami juga meminta kepada Ketua dan Fraksi di DPRD untuk membantu memperjuangkan keadilan terhadap ibu Ifanah,” ujar Putri Maya Rumanti.
Ketika ditanyakan apa benar ada tiga laporan ke Kemendagri yang dialamatkan kepada Bupati Gorontalo terhadap kasus yang sama, Putri mengatakan tidak bisa menjawab hal tersebut tetapi membenarkan ketiga laporan tersebut disampaikan pada saat audiensi di Kemendagri.
“Ya sepetinya ada dan diduga ada tiga laporan, saya tidak paham kasus apa saja itu,” tegasnya.
Sementara itu Eman Mangopa selaku Anggota DPRD Kabupaten Gorontalo ketika dimintai tanggapanya terkait pertemuan tersebut menjelaskan bahwa tim 911 sekedar silaturahim dan mempertanyakan kejelasan kasus Ifanah di DPRD.
“Kami yang diwakili ketua DPRD menjelaskan secara detail kondisi terakhir apa yang terjadi di DPRD tentang kasus ibu Ifanah,” ungkap Eman.
Lebih lanjut kata Eman Mangopa, tentu mereka tim 911 ini datang bersilaturahmi dan memberikan inforasi angin segar bagi anggota dprd yang menginisiasi pansus.
“Saya istilahkan bahwa hari ini kami sebagai inisiator pansus pada beberapa tahun lalu seperti orang kehausan berjalan dipadang yang tandus dan kemudian hari ini sudah mendapatkan seteguh air ketika ibu Ifanah melaporkan kasusnya langsung ke Kementrian Dalam Negeri. Ditambah lagi dengan timnya bang Hotman kami diguyur lagi dengan air yang begitu banyak, makanya kami ini menyambut dengan senang hati terkait perkembangan kasus ini sudah sampai dimana,” ujarnya.
Bahkan Eman Mangopa mengatakan bahwa tim 911 juga menyampaikan ada tiga laporan di Kemendagri.
“Detainya kita menunggu saja dari Kementrian Dalam Negeri dan itu kewenangan mereka,” pungkasnya. (DM)
Editor : Tim Redaksi.